Langkah Membuat Bisnis Plan Secara Mudah Bagi Perintis Usaha
by Lakuuu Team 27 July 2021
Dengan membuat Bisnis Plan ini akan memberikan kemudahan untuk para pemilik usaha mengkoordinasi bisnisnya lebih mudah. Perencanaaan ini berisikan tulisan penjabaran mengenai segala hal kedepan tentang bisnis.
Ketika membuatnya kita bisa menyelesaikannya dengan jenis bisnis masing-masing. Kita akan diuntungkan dengan membuat sebuah bisnis plan.
Menjadi acuan kedepannya dan jadi motivasi kala surut. Sedangkan dari segi ekonomi, Sobat Lakuuu akan lebih mudah memantau pemasukan dan prediksi kedepannya.
Semua akan lebih terstruktur pada garis besarnya. Apabila Sobat Lakuuu sedang mengalami masa merintis usaha bisa mencoba cara yang satu ini.
Cara Membuat Bisnis Plan Secara Simple
Untuk menyimak beberapa langkah yang ada di bawah ini. Sebaiknya kita lakukan dengan teliti dan sungguh-sungguh, karena hal ini akan menjadi acuan kedepannya.
Analisis Bisnis
Langkah pertama kita lakukan adalah menganalisis jenis bisnis. Ketika membuka bisnis kita akan memiliki gambaran mengenai SWOT atau Strength, Weakness, Opportunity dan Threats.
Hal ini menjadi dasar utama untuk memahaminya. Setelah itu kita akan paham bagaimana mengatasi kendala yang akan terjadi kedepannya dengan menyiapkan rencana.
Semua ditulis secara rapi, penyusunan ini nanti akan diketik lalu menjadi dokumen. Semua ide-ide dan juga keunikan dari bisnis yang membedakan dengan lainnya juga menjadi hal penting.
Kita juga harus mengetahui kemana target bisnis ini ditujukan. Misalkan suatu produk yang kita keluarkan akan cenderung diminati oleh target demografi atau usia tertentu, maka fokuskan ide dan strategi yang mengarah kesana agar dapat mencapai target pasar sesuai dengan yang Sobat Lakuuu rencanakan.
Profil Perusahaan
Cara membuat Bisnis Plan kedua adalah menyusun profil usaha. Hal ini akan berguna untuk menarik investor dengan apa yang perusahaan miliki.
Penulisan sebaiknya runtut dan detail berisi keterangan penting. Sejarah berdiri, berisikan produk atau jasa yang menjadi bisnis, sumber daya dan target jelas.
Hal ini akan membuat para investor tertarik dan tidak ragu memberikan investasi kepada bisnis Sobat Lakuuu. Dalam penyusunannya, Profil Perusahaan menjadi halaman pertama untuk menarik perhatian para pembacanya.
Memberikan nama perusahaan dan apa yang menjadikan alasan pemilihan tersebut. Kita juga akan menyertakan alamat, prestasi perusahaan dan hal seperti itu.
Visi & Misi
Cara membuat Bisnis Plan selanjutnya adalah mengenai visi dan misi. Jelaskan secara lebih rinci mengenai hal tersebut.
Visi Misi merupakan hal yang terpenting dalam sebuah bisnis. Ketika menuliskan mengenai visi maka akan berisikan tujuan utama dari bisnis yang didirikan. Hal ini dasar dari mencapai sebuah tujuan pada masa depan.
Sedangkan untuk misi merupakan cita-cita yang setelah tujuan utama. Ketika menuliskannya kita akan memberikan semangat untuk berjuang untuk mewujudkannya.
Visi Misi juga dapat dijadikan pengingat atau motivasi, sehingga ketika Sobat Lakuuu memiliki masa sulit, saat membacanya kembali akan membuat teringat Sobat Lakuuu teringat kembali dengan tujuan dari bisnis tersebut. Maka buat visi dan misi secara tulus dari dalam hati.
Tentang Keuangan
Selanjutnya adalah analisis keuangan masuk dan keluar. Kita akan membahas secara rinci mulai dari biaya produksi, tempat usaha, transportasi, gaji, untuk marketing dan lainnya.
Ketika membuat analisa seperti ini akan lebih mengelolanya. Jangan lupa untuk memperhitungkan modal agar dapat menutup total biaya operasional awal.
Hal yang cukup penting untuk kita lewatkan, BEP atau Break Event Point. Berisikan keuangan dari seluruh pengeluaran dengan total penjualan. Ini menunjukan perhitungan seberapa lama bisnis yang Sobat Lakuuu jalankan akan balik modal.
Apakah sudah bisa mengganti total modal dan bagaimana keuntungannya? Butuh berapa lama untuk bisa mengganti keuangan tersebut. Analisa ini menjadi titik terpenting dari sebuah usaha untuk tetap bertahan.
Cara membuat Bisnis Plan yang terakhir adalah profit. Apakah semua dari keseluruhan akan memberikan keuntungan atau tidak. Jika dari perencanaan yang sudah Sobat Lakuuu perhitungkan sudah terlihat tidak dapat menghasilkan profit, sebaiknya Sobat Lakuuu mencari sumber masalahnya dan mencari solusi atau jalan keluarnya.
