Instagram icon Whatsapp icon Facebook icon Linkedin icon

Perbedaan Marketing dengan Advertising yang Lebih Efektif

by Lakuuu 8 March 2022

perbedaan-marketing-dengan-advertising-yang-lebih-efektif
Perbedaan marketing dengan advertising perlu dipahami bagi Sobat Lakuuu yang sedang merintis bisnis produk maupun jasa. Hal ini dikarenakan tidak akan terlepas dari kedua hal tersebut.

Pada dasarnya antara marketing dan advertising memiliki peranan yang sama yaitu meningkatkan penjualan. Hanya saja, perlu dipahami perbedaannya untuk dapat memaksimalkan kesuksesan dalam berbisnis apapun.

Marketing atau pemasaran lebih dikenal sebagai bentuk kegiatan dan proses dalam membuat komunikasi lebih luas. Artinya berhubungan dengan perencanaan dan pelaksanaan aktivitas bisnis di masa depan.

Sementara itu, advertising atau periklanan berupa pengenalan produk untuk menarik perhatian konsumen. Dengan melakukan iklan para konsumen dapat mendapatkan informasi terkait produk dan layanan yang ditawarkan.

Dilihat dari pengertiannya, sudah terlihat perbedaan marketing dengan advertising sesuai dengan fungsi kinerjanya. Hal yang perlu juga Sobat Lakuuu perhatikan adalah cara kerja dari kedua hal tersebut.

Jenis-Jenis Online Advertising yang Perlu Diketahui


Sebelum membahas seputar perbedaan marketing dengan advertising, maka Sobat Lakuuu juga perlu tahu beberapa jenis dari online advertising. Berikut sudah Kami rangkum jenis dari online advertising.

1.  Direct advertising

Iklan ini berhubungan langsung dengan pemilik yang memasangkan iklan dengan menghubunginya secara langsung. Kelebihannya adalah prosesnya cukup cepat karena berkomunikasi langsung dengan pemilik iklan tersebut.

2.  Self-service advertising

Sobat Lakuuu bisa melakukannya dengan mudah melalui pemasangan iklan melalui website yang dibuat sendiri. Dengan cara ini bisa memberikan harga lebih murah dan fleksibel dalam mengatur iklan.
 
3.  Display advertising

Iklan ini akan bisa Sobat Lakuuu temukan pada website tertentu dan muncul saat pertama kali membuka website. Cara ini bisa memberikan brand awareness yang lebih tinggi terhadap sebuah brand.

4.  Social media advertising

Cara ini berhubungan dengan peningkatan penjualan melalui media sosial. Iklan dengan cara ini bisa membuat produk dilihat oleh banyak orang sekaligus karena pengguna sosial media yang tinggi.

5.  Paid search advertising

Iklan ini dilakukan dengan menampilkan iklan melalui mesin pencarian. Jenis iklan ini berhubungan dengan keyword produk yang tepat sehingga berhasil muncul pada halaman teratas mesin pencarian.

6.  Video advertising

Sobat Lakuuu bisa melakukan iklan video melalui berbagai aplikasi seperti YouTube, TikTok, Instagram maupun aplikasi online lainnya. Hal ini cukup diminati karena banyak orang yang lebih berminat terhadap konten visual.


Jenis-Jenis Digital Marketing yang Beragam


Sebelum membahas tentang perbedaan marketing dengan advertising perlu juga mengenal beberapa jenis digital marketing. Berikut ini jenis digital marketing yang Sobat Lakuuu bisa coba terapkan.

1.  Search Engine Optimization (SEO)

Keberadaan SEO mampu mengoptimalkan website agar dapat menduduki posisi teratas mesin pencarian. Cara kerjanya memperhatikan algoritma pada optimasi website sehingga penggunaan SEO yang tepat mempengaruhi.

2.  Search Engine Marketing (SEM)

SEM lebih cenderung mengiklankan produk berupa website maupun landing page. SEO bisa diperoleh secara gratis sedangkan SEM merupakan pemasaran berbayar dengan sistem PPC melalui direct link.

3.  Social media marketing

Media sosial juga menjadi tempat terbaik untuk melakukan pemasaran. Sobat Lakuuu bisa menggunakan platform berbayar maupun membuat konten organik untuk meningkatkan insight dari produk tertentu.

4.  Content marketing

Cara ini dengan mengajak konsumen membeli produk tertentu melalui konten. Misalnya dengan membuat konten yang informatif dan dilengkapi dengan tawaran seputar produk yang ditawarkan pada website ataupun blog.

 5.  Community marketing

Cara ini untuk memudahkan Sobat Lakuuu berkomunikasi dan berinteraksi dengan komunitas konsumen. Tujuan utamanya untuk membangun relasi yang baik antara penjual dan konsumen secara berkelanjutan.

6.  Email marketing

Satu cara lain yang dapat dilakukan adalah dengan memanfaatkan email marketing. Sesuai namanya, penawaran dilakukan melalui email sehingga mampu menarik perhatian pembeli terhadap produk yang ditawarkan.


Perbedaan Marketing dengan Advertising


Beberapa hal sangat membedakan antara marketing dan advertising meskipun tujuannya untuk meningkatkan penjualan. Hal pertama yang paling berbeda adalah dari pengertiannya sendiri dimana marketing adalah pemasaran sedangkan advertising adalah periklanan.

Sedangkan, Sobat Lakuuu juga dapat melihatnya dari sisi berbeda seperti posisi keduanya dalam peningkatan penjualan. Marketing adalah yang memayungi advertising sehingga advertising menjadi bagian dari marketing.

Cara kerjanya juga berbeda, marketing berhubungan dengan content marketing dan menciptakan branding. Sedangkan, advertising berhubungan dengan promosi dan penyebaran berita sehingga konsumen berminat untuk membeli.

Media yang digunakan untuk marketin bisa berupa landing page, blog, ebook maupun podcast. Sedangkan, advertising dilakukan melalui Google Ads, billboard, Instagram Ads maupun LinkedIn Ads.

Selain tujuan utama, tujuan khusus dari marketing adalah membangun awareness, consideration dan decision. Sedangkan, advertising merupakan cara agar penjualan dapat terlaksana sesuai peminat yang diharapkan atau ditargetkan.
 
Memahami dua hal penting dalam penjualan yaitu marketing dan advertising sangat perlu dilakukan. Hal ini dikarenakan terdapat perbedaan marketing dengan advertising meskipun bertujuan untuk meningkat penjualan produk tertentu.