Mencapai kebebasan finansial rasanya menjadi tujuan utama hidup untuk sebagian besar masyarakat, khususnya masyarakat metropolitan.
Tidak memandang harga saat membeli produk, bisa liburan kemana saja dan kapan saja, hingga memiliki mobil sport idaman merupakan tujuan yang harus segera untuk direalisasikan. Tapi, apakah iya, financial freedom selalu erat hubungannya dengan hal-hal di atas?
Lalu, kebiasaan-kebiasaan apa saja yang dapat membawa kita menuju kebebasan finansial tersebut? Khusus untuk Sobat Lakuuu yang ingin cepat bebas finansial, LAKUUU punya rahasianya.
Apa yang dimaksud dengan financial freedom?
Banyak orang yang salah mengartikan tentang financial freedom. Mereka beranggapan, terbebas dari tuntutan finansial artinya bisa membeli barang-barang mewah dan berkeliling dunia, tanpa takut uang mereka akan habis. Faktanya, uang akan habis, cepat atau lambat.
Jadi, apa definisi dari kebebasan finansial itu? Financial freedom adalah suatu keadaan dimana seseorang sudah mampu menopang hidupnya sendiri, keluarga, orang tua, Bahkan orang lain, tanpa harus mengorbankan waktu dan tenaga yang mereka miliki.
Sederhananya, kebebasan finansial adalah kondisi seseorang yang terbebas dari segala hutang, dan memiliki investasi untuk dirinya sendiri, keluarga atau orang tuanya.
Memang, banyak yang mengartikan definisi dari kebebasan finansial adalah tidak perlu lagi melihat price tag untuk membeli sesuatu. Namun, dengan Catatan produk tersebut memang sangat dibutuhkan, berkualitas baik untuk investasi jangka panjang.
Adanya kekeliruan mindset ini juga yang menyebabkan kenapa banyak orang yang kehilangan arah walau jelas memiliki tujuan, yaitu ingin bebas secara finansial.
Sekarang, Sobat Lakuuu sudah tahu apa arti dari kebebasan finansial itu. Nah, bagaimana cara mudah untuk menggapai tujuan kebebasan finansial itu? Setidaknya, ada 7 Kebiasaan baik yang bisa langsung dipraktekkan. Baca sampai selesai, ya!
7 Kebiasaan Baik Agar Bisa Bebas Finansial
Simak kebiasaan-kebiasaan baik ini agar bisa bebas finansial dengan cepat.
1. Buatlah pengukuran yang jelas
Sekedar mengatakan “Aku ingin bebas finansial” tidaklah cukup untuk merancang masa depan yang bebas finansial. Sobat Lakuuu butuh namanya pengukuran yang jelas.
Kapan Sobat Lakuuu ingin terbebas dari finansial? Anggap saja sekarang Sobat Lakuuu berusia 20 tahun, dan ingin segera bebas finansial di umur 25 tahun. Buatlah tulisan di kertas dan tempel di tempat yang mudah dilihat sebagai pengingat.
Selain itu, Sobat Lakuuu juga bisa menambahkan Jumlah nominal yang diinginkan agar tetap termotivasi.
2. Punya hutang? Segera tutup
Selain itu, Sobat Lakuuu juga bisa menambahkan Jumlah nominal yang diinginkan agar tetap termotivasi.
2. Punya hutang? Segera tutup
Sebelumnya sudah disebutkan, bahwa financial freedom merupakan kondisi dimana seseorang terbebas dari rasa khawatir akan terlilit oleh hutang. Maka dari itu, jika Sobat Lakuuu memiliki hutang, segera lunasi.
Namun, hal ini akan berbeda jika hutang tersebut bersifat produktif. Misalkan, Sobat Lakuuu mencicil mobil untuk menjadi seorang supir online. Maka hal ini diperbolehkan. Namun, jangan lupa jika memiliki uang lebih, cepat-cepatlah untuk melunaskannya.
3. Belajar dan memulai investasi dari sekarang
3. Belajar dan memulai investasi dari sekarang
Investasi tidak hanya dalam bentuk uang saja. Investasi terhadap diri sendiri, menyerap dan mengelola seluruh informasi, serta menerapkannya ke dalam kehidupan sehari-hari juga merupakan salah satu bentuk investasi.
4. Cari sumber pendapatan lain (side hustle)
Baiklah, Sobat Lakuuu sudah memiliki ilmu sebagai bentuk investasi diri sendiri, sekarang adalah waktu yang tepat untuk mempraktekkannya. Sobat Lakuuu belajar tentang fotografi, bukalah jasa foto.
Atau, jika Sobat Lakuuu mempelajari digital marketing, cobalah untuk menawarkan jasa ke beberapa perusahaan sebagai seorang freelancer. Intinya adalah aktif dalam mencari peluang.
5. Hidup sesuai kemampuan
“Lebih besar pasak daripada tiang”, pepatah lama namun sangat relate dengan situasi sekarang. Banyak orang yang menghamburkan uangnya demi mendapat sanjungan dan dihormati oleh orang lain, padahal hal itu hanyalah buang-buang waktu dan tenaga saja.
Jika inign segera terbebas dari finansial, berhemat adalah langkah yang bijak untuk dilakukan. Berani untuk mengatakan “maaf budget ku sudah habis untuk nongkrong” atau “maaf ya aku lagi tidak ada uang untuk nonton”. Berani untuk mengatakan hal-hal di atas? Coba, deh!
6. Budgeting
Tidak lengkap rasanya jika ingin financial freedom, tapi tidak membahas masalah budgeting. Adapun cara yang efisien untuk dilakukan adalah dengan melakukan pemotongan otomatis, sehingga proses budgeting dan saving tidak terasa.
Coba untuk menganalisis berapa pengeluaran Sobat Lakuuu perbulannya, kemudian hitung-hitung berapa gaji yang diterima. Selain itu, hitung juga pengeluaran wajib, seperti listrik, air, internet, asuransi, dan hutang (jika ada).
Jangan lupa untuk sisihkan beberapa persen untuk investasi, baik di reksadana, emas, atau saham, serta buku atau kursus online.